Tuesday, August 3, 2010

1. Louis Pasteur - Bapak Mikrobiologi (1822-1895)

Luois Pasteur seorang ilmuwan asal Perancis yang megembangkan kembali penelitian Edward Jenner.

Selain terkenal dengan temuannya dalam mencegah susu dan anggur menjadi basi (yang dikenal dengan proses pasteurisasi) beliau juga merupakan orang pertama yang pertama menemukan vaksin rabies.

Penelitiannya mengenai penyebaran penyakit dan kuman memberikan pencerahan dalam dunia.Beliau juga mendirikan Institut Pasteur sebagai pusat penelitian penyakit yang juga menjadi cikal-bakal didirikannya Bio Farma di Indonesia.











Monday, August 2, 2010

Mengunjungi Guru SDN Kopo Elok

Apa yang saya tulis pada artikel sebelumnya yaitu mengenai para alumni SDN Kopo Elok Bandung, menjadi kenyataan. Kedua kakak saya yaitu Aa Qamal dan Aa Qaris, datang berkunjung ke Indonesia. Tapi maaf kawan-kawan, kunjungan kedua kakakku dari Sydney, Australia, ke Bandung, kali ini dalam suasana duka cita, karena Ayahnya Aa Qamal dan Aa Qaris, yaitu Bapak Priambudi Kosim-Satyaputra (Saya memangilnya Wa Budi), pada tanggal 13 Juli 2010, meninggal dunia di Jakarta dan Jenazahnya dikebumikan di TPU Caringin (Porib) - Jl. Caringin, Bandung.

Aa Qamal dan Aa Qaris sempat bersilaturahmi dengan kawan-kawan lamanya ketika sekolah di SDN Kopo Elok, Bandung, diantaranya adalah: Aa Wahyu, Aa Devi Rachmat, Aa Echa, Aa Irvan, Teh Neng Resmiati dan adiknya. Melepas suasana kangen mereka ngobrol bersama teman-teman sekolahnya dulu dirumah nenek saya di Jl. Lembayung 20, Perumahan Kopo Elok, Bandung. Mereka juga berbagi pengetahuan mengenai sekolah di Sydney, Australia. Aa Qamal itu sudah lulus sarjana disana gelarnya Bachelor untuk bidang Pengetahuan Komputer (Computer Science) dari Univeristy New South Wales (UNSW), Sydney, Australia. Sekarang bekerja di UNSW menjadi peneliti muda. Aa Qaris masih melanjutkan program sarjana pada bidang studi dan Universitas, yang sama dengan Aa Qamal.

Saya bersama saudara lainnya yaitu kakak saya Karina, Aa Raditya dan Paman saya, sempat berjalan-jalan dan mengunjungi object wisata di Pangalengan, Kabupaten Bandung, diantaranya: Situ Cileunca, Makam Bosscha, Rumah Bosscha, dan Pusat Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (Geothermal Energy). Tempatnya bagus sekali kawan-kawan, udaranya sejuk dan berada pada dataran tinggi, Gunung Malabar, Gunung Wayang, dan Gunung Windu. Nanti saya akan tulis dalam artikel lain mengenai wisata ini.

Ketika saya tanyakan mngenai SDN. Kopo Elok, kepada kedua Kakak saya yang sudah 10 tahun bermukim di Sydney, Australia, Mereka menjawab: SDN. Kopo Elok, banyak sekali kemajuannya, dan lain dengan ketika kami melaksanakan pendidikan dasar disini 10 tahun yang lalu. Dulu bangunannya hampir tidak layak untuk sekolah, bahkan ada satu kelas, kalau hujan bocor dan airnya banjir masuk kelas. Mereka juga bangga karena salah satu muridnya yaitu Bpk. Iwan, mau mengabdi pada SDN. Kopo Elok. Bpk. Iwan itu dulunya teman satu kelas dengan Aa Qaris.

Itulah cerita singkat yang dapat saya tulis dan berbagi dengan para siswa, alumni serta guru yang ada di SDN Kopo Elok. Khususnya untuk para siswa yang saat ini sedang melaksankan pendidikan di SDN Kopo Elok, kita harus bangga dengan para alumni yang telah berhasil dalam pendidikan lanjutannya. Saya bangga dengan kakak-kakak kita sebagai alumni, masih mau berbagi kepada kita, khususnya mengenai cerita sukses, mereka. Tidak ada kata lain kita harus bersungguh-sungguh dalam belajar agar kita juga bisa sekolah dan berkarya seperti mereka. Saya kagum sama kakak-kakak saya karena mereka tetap santun, tidak sombong, dan tidak melupakan guru-gurunya, walaupun mereka sudah lama tinggal di luar negeri dan di negara maju, mereka tetap berbagi untuk kemajuan sekolah kita. Mereka bangga dengan SDN Kopo Elok. Untuk itu kita pun harus bangga sama SDN Kopo Elok.

Aa Qamal dan Aa Qaris telah kembali ke Sydney Australia pada tanggal 27 Juli 2010. Kita doakan mereka yukkk.... Kebetulan Aa Qamal pada tanggal 1 Agustus 2010, usianya genap 22 tahun, Selamat Ulang Tahun, Aa Qamal, Semoga Allah SWT, selalu memberikan: kesabaran, ketabahan, nikmat kesehatan, nikmat rizqi dan selalu sukses serta berprestasi dalam berkarya.








Aa Irvan, Aa Echa, dan Aa Wahyu, berbincang sebelum melaksankan tahlil hari ke 7, Alm. Wa Budi, di Jl. Lembayung 20, Kopo Elok.















Pak Iwan, Aa Qaris dan Aa Wahyu di Kantor Guru SDN Kopo Elok - Bandung










Qamal, Qaris, Neng Resmiati dan Adiknya















Ibu Tatty, Aa Qaris, Aa Qamal dan Pak Iwan, di Kantor Guru SDN Kopo Elok - Bandung.













Ibu Tatty, Aa Qaris, Aa Wahyu dan Pak Iwan, di Kantor Guru SDN Kopo Elok, Bandung.